PERANAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN DALAM MEWUJUDKAN MISI KOTA GORONTALO

Oleh

Abd. Rahman Danial

SMK Negeri 4 Gorontalo

No. Hp : 0822 9396 3553

Email : Abd.rahmandanial@yahoo.co.id

 

ABSTRAK

Sekolah Menengah Kejuruan dimaksudkan sebagai pendidikan khusus yang bertujuan menyiapkan individu untuk memasuki dunia kerja tertentu yang meliputi ketrampilan atau keahlian, pengetahuan dan sikap mental. Sekolah Menengah Kejuruan berperan penting dalam pengembangan kualitas sumber daya manusia guna mendukung perekonomian suatu daerah khususnya Kota Gorontalo. Lulusan Sekolah Menengah Kejuruan yang ada di Kota Gorontalo bisa berkontribusi aktif bagi pertumbuhan ekonomi Kota Gorontalo dengan mengembangkan usaha mikro kecil sesuai dengan kemampuan yang dimilikinya. Selain itu kualitas siswa Sekolah Menengah Kejuruan yang ada di Kota Gorontalo dapat diperhitungkan di tingkat nasional melalui kegiatan-kegiatan yang di ikuti oleh para siswa.

 

Kata kunci: Sekolah Menengah Kejuruan, Kota Gorontalo

PENDAHULUAN

Sistem pendidikan nasional berfungsi untuk mengembangkan kemampuan serta meningkatkan mutu kehidupan dan martabat manusia Indonesia dalam rangka upaya mewujudkan tujuan nasional (Istanto, 2010: 1). Menurut Undang-Undang No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, sistem pendidikan nasional dibedakan menjadi satuan pendidikan, jalur pendidikan, jenis pendidikan dan jenjang pendidikan. Satuan pendidikan menyelenggarakan kegiatan belajar mengajar yang dilaksanakan di sekolah atau di luar sekolah. Penyelenggaraan pendidikan dilaksanakan melalui dua jalur yaitu jalur pendidikan sekolah dan jalur pendidikan luar sekolah. Jalur pendidikan sekolah merupakan pendidikan yang diselenggarakan di sekolah melalui kegiatan belajar mengajar secara berjenjang dan berkesinambungan.

Menurut Istanto (2010: 2) dalam satuan pendidikan sekolah terdapat dua jalur pendidikan yaitu pendidikan umum dan pendidikan kejuruan pada jenjang pendidikan menengah. Pendidikan kejuruan merupakan pendidikan yang mempersiapkan peserta didik untuk dapat bekerja dalam bidang tertentu.

Definisi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) berdasarkan Undang-undang Republik Indonesia No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional :

”Pendidikan kejuruan merupakan pendidikan yang mempersiapkan peserta didik untuk dapat bekerja dalam bidang tertentu”.

Peraturan Pemerintah No.19 Tahun 2005 Tentang Standar Pendidikan Nasional, menjelaskan Sekolah Menengah Kejuruan secara lebih spesifik, bahwa:

”Pendidikan menengah kejuruan adalah pendidikan pada jenjang pendidikan menengah yang mengutamakan pengembangan kemampuan siswa untuk jenis pekerjaan tertentu”.

Selanjutnya  menurut  Ardika (2010: 1) Pendidikan menengah kejuruan dimaksudkan sebagai pendidikan khusus yang bertujuan menyiapkan individu untuk memasuki dunia kerja tertentu. Pendidikan kejuruan meliputi keterampilan atau keahlian, pengetahuan dan sikap mental.

Berdasarkan uraian di atas, Sekolah Menengah Kejuruan berperan penting dalam pengembangan kualitas sumber daya manusia guna mendukung perekonomian suatu daerah khususnya Kota Gorontalo.

PEMBAHASAN

Sekolah Menengah Kejuruan menjadi salah satu komponen yang patut dikembangkan untuk menyiapkan sumber daya manusia yang cukup potensial. Sekolah Menengah Kejuruan  sebagai bentuk satuan penyelenggara dari pendidikan menengah kejuruan yang berada di bawah Direktorat Pembinaan Sekolah Kejuruan, sebagai lembaga pendidikan yang berorientasi pada pembentukan kecakapan hidup, yang melatih peserta didik untuk menguasai keterampilan yang dibutuhkan oleh dunia kerja (termasuk dunia bisnis dan industri), memberikan pendidikan tentang kewirausahaan, serta membentuk kecakapan hidup (life skill) dan yang paling utama adalah sikap (soft skill). Siswa di Sekolah Menengah Kejuruan lebih ditekankan untuk melakukan praktik sehingga mereka berpengalaman dan mantap untuk langsung memasuki dunia kerja, tetapi ini tidak menutup kemungkinan para lulusan Sekolah Menengah Kejuruan untuk dapat melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi.

Berdasarkan hal tersebut Sekolah Menengah Kejuruan memiliki peranan penting guna pembangunan Sumber Daya Manusia khususnya yang ada di Kota Gorontalo. Lulusan Sekolah Menengah Kejuruan yang ada di Kota Gorontalo bisa berkontribusi aktif bagi pertumbuhan ekonomi Kota Gorontalo dengan mengembangkan usaha mikro kecil sesuai dengan kemampuan yang dimilikinya. Selain itu kualitas siswa Sekolah Menengah Kejuruan yang ada di Kota Gorontalo dapat diperhitungkan di tingkat nasional melalui kegiatan-kegiatan yang di ikuti oleh para siswa.

Hal tersebut nampak jelas di salah satu Sekolah Menengah Kejuruan yang ada di Kota Gorontalo yaitu Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 4 Gorontalo. Dua kompetensi keahlian yakni kompetensi keahlian Kria Kayu dan kompetensi keahlian Kria Tekstil langsung nampak hasil kerjanya. Misalnya berbagai model busana karya siswa-siswi Kria Tekstil yang siap untuk dipasarkan, serta berbagai model kerajinan berbahan kayu hasil karya dari siswa-siswa Kria Kayu yang siap untuk dipasarkan. Selain dua kompetensi keahlian tersebut dua kompetensi keahlian  lainnya juga memiliki beberapa siswa-siswi yang tidak diragukan kualitasnya sesuai dengan bidang mereka masing-masing. Misalnya kompetensi keahlian Teknik Komputer Jaringan yang menjadi peserta Cyberpreneur yang hanya di ikuti oleh 72 sekolah di seluruh Indonesia dan merupakan satu-satunya sekolah yang mewakili provinsi Gorontalo dan Indonesia Timur di tingkat nasional. Kompetensi keahlian Akuntansi yang lulusannya siap mengisi lowongan kerja di kantor-kantor atau instansi pemerintah serta bank swasta yang ada di Kota Gorontalo.

Berdasarkan hal tersebut nampak jelas bahwa Sekolah Menengah Kejuruan yang ada di Kota Gorontalo memiliki peran penting guna mewujudkan misi Kota Gorontalo yaitu peningkatan fungsi dan peran UMKM sebagai pelaku ekonomi yang mandiri, maju dan berkontribusi aktif bagi pertumbuhan ekonomi Kota Gorontalo serta peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia masyarakat Kota Gorontalo melalui pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, karena pada dasarnya Sekolah Menengah Kejuruan selalu meneriakkan slogan bahwa “SMK BISA”.

 

PENUTUP

Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa Sekolah Menengah Kejuruan dimaksudkan sebagai pendidikan khusus yang bertujuan menyiapkan individu untuk memasuki dunia kerja tertentu yang meliputi keterampilan atau keahlian, pengetahuan dan sikap mental.

Sekolah Menengah Kejuruan berperan penting dalam pengembangan kualitas sumber daya manusia guna mendukung perekonomian suatu daerah khususnya Kota Gorontalo. Lulusan Sekolah Menengah Kejuruan yang ada di Kota Gorontalo bisa berkontribusi aktif bagi pertumbuhan ekonomi Kota Gorontalo dengan mengembangkan usaha mikro kecil sesuai dengan kemampuan yang dimilikinya. Selain itu kualitas siswa Sekolah Menengah Kejuruan yang ada di Kota Gorontalo dapat diperhitungkan di tingkat nasional melalui kegiatan-kegiatan yang di ikuti oleh para siswa.

DAFTAR RUJUKAN

Djatmiko, Istanto W. 2010  . Inkonsistensi Penyelenggaraan Pendidikan Sekolah  Menengah Atas  dan Sekolah Menengah Kejuruan. http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/Inkonsistensi%20SMA%20SMK-rev.pdf. 10 Maret 2015.

Muhardiansyah, Doni, dkk. 2010. Inovasi dalam Sistem Pendidikan. http://www.perpustakaan.depkeu.go.id/folderebook/inovasi%20dalam%20sistem%20pendidikan.pdf. 10 Maret 2015.

 

Ardika, Nyoman. 2010. Analisis Pelaksanaan Pendidikan Sistem Ganda (PSG) pada SMK Negeri 2 Seririt. http://download.portalgaruda.org/article.php?article=258828&val=7030&title=ANALISIS%20PELAKSANAAN%20PENDIDIKAN%20SISTEM%20GANDA%20%28PSG%29%20PADA%20SMK%20NEGERI%202%20SERIRIT. 11 Maret 2015.